This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 10 Juli 2014

Tugas : Ringkasan



Ringkasan
Meringkas buku adalah kegiatan mencatat dari hal-hal yang dianggap penting dari sebuah buku. Ringkasan ditulis secara berurutan seperti tulisan aslinya. Kegunaan meringkas buku yaitu menguasai isi dari buku asli yang singkat namun padat.
Tujuan dari meringkas :
Ringkasan dibuat untuk mempersingkat sebuah karangan yang panjang, seorang yang ingin meringkas harus memilah-milah mana gagasan utama dan gagasan tambahan.
Untuk dapat meringkas buku dengan baik ,adapun tips yang baik untuk mendapatkan hasil ringkasan yang baik dan bermanfaat , diantaranya adalah :
1.      Memahami isi atau gamabaran umum dari buku tersebut
Untuk dapat melakukan reveiewyang baik dari sebuah buku maka kerjaan pertama yang harus dipahami adalah memahami gamabaran umum buku tersebut. Disini tidak harus membaca buku secara keseluruhan , kita hanya perlu membaca synposis dari sebuah buku jika buku itu ada sipnosisnya. Jika tidak ada kita  bisa memahami pendahuluan atau kata pengantar yang ditulis oleh penulis,biasanya disini penulis menuliskan garis besar dari isi buku tersebut.
2.      Memahami gambaran atau isi
Setelah kita memahami isi buku , langkah selanjutnya adalah melakukan kajian terhadap tiap bab yang ada dalam buku,ada beberapa bab buku cara ini dilakukan untuk memahami keterkaitan antara bab satu dengan bab lainnya.dengan begitu kita tau alur dari buku tersebut.
3.      Melakukan pencatatan pada hal-hal yang dianggap penting
Kegiatan ini sangat penting karena kita jadikan acuan dalam meringkas sebuah buku.Jangan sampe kita melewatkan hal-hal penting karena jika terlewat kita akan kehilangan keterkaitan antara bab satu dengan bab lainnya.Catatan ini dibuat simpel dengan tujuan kita lebih mudah untuk meringkas.
4.      Mulai menulis dengan daftar catatan yang kita buat
Dari hasil catatan yang kita buat dengan draf atau tabel untuk memudahkan kita untuk bekerja .Tabel ini sangat membantu kita untuk menentukan alur dari isi sebuah buku.
5.      Silahkan mulai meringkas
Setelah langah demi langkah kita lakukan , maka hal yang kita kerjakan terakhir adalah mulailah meringkas, jangan tunggu besok-besok, luangkan waktu sehingga kegiatan tersebut tidak mengganggu aktifitas anda yang lainnya.
6.      Penggunaan tata bahasa
Dalam meringkas juga perlu diperhatikan tata tulis dan bahasanya dengan baik. Hal ini akan memudahkan kita mempelajari ringkasan yang kita buat. Setelah kita selesai meringkas langkah selanjutnya adalah mengevaluasi ringkasan. Bacalah ringkasan dari awal sampai akhir , perbaikin semua tulisan dan penggunaan tata bahasa yang salah lakukan hal ini dengan baik karena selain kita melatih menulis kita juga melatih tata bahasa yang baik dan benar dengan kaidah yang berlaku.


 

Contoh ringkasan

Mahatma Gandhi Sebuah Autobiografi

Jenis Buku                : Buku non-fiksi
Judul                          : Mahatma Gandhi Sebuah Autobiografi
Pengarang                : Mahatma Karanchad Gandhi
Tahun Terbit            : 2009
Penerbit                    : Narasi
Tebal Buku               : 710 halaman
Ringkasan                 :
Gandhi lahir pada 2 Oktober 1869 di negara bagian Gujarat di India. Beberapa dari anggota keluarganya bekerja pada pihak pemerintah. Saat remaja, Gandhi pindah ke Inggris untuk mempelajari hukum. Setelah dia menjadi pengacara, dia pergi ke Afrika Selatan, sebuah koloni Inggris, di mana dia mengalami diskriminasi ras yang dinamakan apartheid. Dia kemudian memutuskan untuk menjadi seorang aktivis politik agar dapat mengubah hukum-hukum yang diskriminatif tersebut. Gandhi pun membentuk sebuah gerakan non-kekerasan.
Ia mengawali karirnya sebagai seorang pengacara di Afrika Selatan, di mana ia menemukan berbagai persoalan rasial untuk pertama kalinya. Suatu ketika, dalam perjalanan di atas kereta api menuju Pretoria, Gandhi diminta meninggalkan kursi penumpang kelas satu yang ditumpanginya meskipun ia telah membayar tiketnya. Kondektur kereta yang berkulit putih itu dengan sinis mengatakan bahwa selain orang kulit putih tidak diperkenankan menempati kursi kelas utama. Tetapi Gandhi menolak dan bersikeras untuk tetap menempati kursi yang telah dibayarnya itu. Karena penolakan ini, sang kondektur menurunkannya di sebuah stasiun kecil.
Konon, itulah salah satu kejadian yang kemudian membuatnya selalu berjuang untuk keadilan. Dia selalu mencontohkan bahwa kita dapat melawan ketidak adilan tanpa melakukan kekerasan. Semasa di Afrika Selatan-lah Gandhi mulai mengembangkan idenya yang disebut Ahimsa atau anti-kekerasan, dan mengajarkan orang-orang India yang hidup di sana bagaimana menerapkan Ahimsa untuk mengatasi berbagai ketidak adilan yang mereka alami. Metode yang disebut juga sebagai perlawanan pasif atau anti-bekerjasama dengan mereka yang melakukan ketidak-adilan. Gandhi yakin bahwa, dengan menolak-bekerjasama, si oknum akhirnya akan menyadari kesalahannya dan kemudian menghentikan sikap tak adilnya.
Ketika kembali ke India, dia membantu dalam proses kemerdekaan India dari jajahan Inggris; hal ini memberikan inspirasi bagi rakyat di koloni-koloni lainnya agar berjuang mendapatkan kemerdekaannya dan memecah Kemaharajaan Britania untuk kemudian membentuk Persemakmuran.
Rakyat dari agama dan suku yang berbeda yang hidup di India kala itu yakin bahwa India perlu dipecah menjadi beberapa negara agar kelompok yang berbeda dapat mempunyai negara mereka sendiri. Banyak yang ingin agar para pemeluk agama Hindu dan Islammempunyai negara sendiri. Gandhi adalah seorang Hindu namun dia menyukai pemikiran-pemikiran dari agama-agama lain termasuk Islam dan Kristen. Dia percaya bahwa manusia dari segala agama harus mempunyai hak yang sama dan hidup bersama secara damai di dalam satu negara.
Pada 1947, India menjadi merdeka dan pecah menjadi dua negara, India dan Pakistan. Hal ini tidak disetujui Gandhi.
Sementara Pergerakan terus berlangsung, Gandhi tetap melanjutkan pencariannya akan kebenaran dan merancang strategi yang sesuai untuk menghadapi musuh. Ia menyebutnya Satyagraha – Penegakan Kebenaran. Gandhi yakin bahwa dengan melihat penderitaan seseorang yang menegakkan kebenaran akan memberi pengaruh dan akan menyentuh nurani pelaku kesewenangan (musuh). Satyagraha kemudian dijalankan secara luas dan efektif dalam perjuangan kemerdekaan. Perjuangan ini akhirnya mencapai satu titik dimana Inggris tak sanggup bertahan menentang ribuan massa rakyat yang menetangnya, aksi-damai yang menuntut kemerdekaan. Betapapun, Gandhi yakin kepada setiap usaha dan perjuangan yang dilakukan oleh mereka yang dibimbing langsung olehnya dalam menjalankan Satyagraha, dan karena ajaran dan pelatihan Satyagraha inilah perjuangannya membawa hasil.
Prinsip Gandhi, satyagraha, sering diterjemahkan sebagai “jalan yang benar” atau “jalan menuju kebenaran”, telah menginspirasi berbagai generasi aktivis-aktivis demokrasi dan anti-rasisme seperti Martin Luther King, Jr. dan Nelson Mandela. Gandhi sering mengatakan kalau nilai-nilai ajarannya sangat sederhana, yang berdasarkan kepercayaan Hindu tradisional: kebenaran (satya), dan non-kekerasan (ahimsa).
Pada 30 Januari 1948, Gandhi dibunuh seorang lelaki Hindu yang marah kepada Gandhi karena ia terlalu memihak kepada Muslim.
Nehru, Perdana Menteri India, menyebut Gandhi sebagai tokoh terbesar India setelah Gautama, sang Buddha. Ketika diminta untuk mengomentari tentang Gandhi, Einstein mengatakan: “Pada saatnya akan banyak orang yang tak percaya dan takjub bahwa pernah hidup seorang seperti Gandhi di muka bumi”. Winston Churchill, Perdana Menteri Inggris, menyebutnya ‘Naked Fakir’.







Nama  :  Sartika
Kelas  :  3KA39
NPM  :  16111625

Tugas : Resensi



Resensi
Cara-cara untuk merensensi buku :
1.      Jenis Buku
Maksud dari jenis buku adalah apakah buku itu novel, biografi, atau roman. Selain itu resentor menyebutkan juga buku termasuk buku fiksi atau non fiksi.
2.      Keaslian Ide
Buku itu apakah benar-benar karya asli dari pengarangnya atau merupakan jiplakan dari buku lain yang pernah terbit.
3.      Bentuk
Bagaimana mengenai bentuk atau format dari buku tersebut,apakah bentuknya kertas,ilustrasi cover,jenis huruf yang di pakai dan sebagainya.
4.      Isi dan Bahasa
Dilihat dari segi isi ,resentetor perlu memperhatikan unsur-unsur intrisiknya,yaitu tentang tema,alur,perwatakan,sudut pandang dan sebagainya.
Bahasa dalam buku tersebut harus ditinjau dari segi struktur kalimat,gaya bahasa/style, ungkapan dan lain-lain. Apakah bahasa mudah dipahami oleh pembaca,pengujian materi mendapat perhatian juga dari resentator.
5.      Simpulan
Akhirnya seorang penulis resensi harus dapat menyimpulkan ,apakah buku itu harus dibaca atau tidak dan baik atau tidaknya.
·         Menulis data buku yang dibaca
·         Menulis iktisar isi buku
·         Mendaftar butir-butir dari kelebihan dan kekurangan buku
·         Menulis tanggapan pribadi mengenai buku yang dibaca
·         Memadukan iktisar dan pendapat pribadi ke dalam tulisan yang utuh.

        Sebuah Resensi harus memuat hal-hal sebagai berikut :
1)      Data Buku atau indetitas buku
A.    Judul Buku
Jika buku yang akan kamu resensi adalah buku terjemahan ,akan lebih baik jika buku yang kamu tulis adalah buku aslinya
B.     Penulis atau pengarang
Jika buku yang diresensi adalah buku terjemahan , kamu harus menulis nama asli pengarang dan penerjemah.
C.     Nama Penerbit
D.    Cetakan dan tahun terbit
E.     Tebal buku dan jumlah halaman
2)      Judul Resensi
Judul resensi boleh sama dengan judul asli ,tetapi harus sama dengan konteks buku.
3)      Iktisar Isi Buku
Dalam merensesi isi buku , penulis harus menulis buku yang harus di resensi. Iktisar adalah merupakan bentuk singkat karangan yang tidak memperhatikan urutan karangan buku asli. Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat iktisar isi buku yaitu :
A.    Membaca naskah asli
Penulis iktisar harus membaca buku asli secara keseluruhan untuk mengetahui gambaran umum ,maksud dan sudut pandang pengarang.
B.     Mencatatat setiap gagasan pokok dan isis pokok setiap bab
C.     Membuat reproduksi atau membuat gagasan yang dianggap penting dalam karangan singkat yang menpunyai satu kesatuan yang padu.
4)      Kelebihan dan kekurangan Buku
Penulis resensi harus memberikan nilai mengenai kelebihan dan kekurangan sebuah buku yang disertai dengan ulasan secara objeltif.
5)      Kesimpulan
Penulis resensi harus mengemukan apa yang diperolehnya dari buku yang di resensi dan imbauan kepada pembaca. Jangan lupa cantunkan nama kamu sebagai oerensensi.

Contoh Resensi Novel Laskar Pelangi
Judul Buku : Laskar Pelangi
Pengarang  : Andrea Hirata
Negara        : Indonesia
Bahasa        : Indonesia
Genre          : Roman
Penerbit       : Yogyakarta; Bintang Pusaka
Tahun terbit : 2005
Halaman       : 529 halaman
ISBN            : ISBN 979-3062-79-7

Resensi :
Laskar pelangi adalah novel terbitan pertama karya Andrea Hirata yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada tahun 2005. Novel ini bercerita tentang kehidpan 10 anak dari keluarga miskin yang masih bersekolah (SD dan SMP) disebuah sekolah Muhammadiyah di pulau Belitong yang penuh dengan keterbatasan. Mereka adalah:
1) Ikal

2) Lintang; Lintang Samudra Basara bin Syahbani Maulana Basara
3) Sahara; N.A. Sahara Aulia Fadillah binti K.A. Muslim Ramdhani Fadillah
4) Mahar; Mahar Ahlan bin Jumadi Ahlan bin Zubair bin Awam
5) A Kiong;Muhammad Jundullah Gufron Nur Zaman
6) Syahdan; Syahdan Noor Aziz bin Syahari Noor Aziz
7) Kucai; Mukharam Kucai Khairani
8)Borek alias Samson
9) Trapani; Trapani Ihsan Jamari bin Zainuddin Ilham Jamari
10) Harun; Harun Ardhli Ramadhan bin Syamsul Hazana Ramadhan

Mereka bersekolah dan belajar pada kelas yang sama dari kelas 1 SD sampai kelas 3 SMP, dan menyebut diri mereka sebagai Laskar Pelangi. Pada bagian-bagian akhir cerita, anggota Laskar Pelangi bertambah satu anak perempuan yang bernama Flo, seorang murid pindahan. Keterbatasan yang ada bukan membuat mereka putus asa, tetapi malah membuat mereka terpacu untuk dapat melakukan sesuatu yang lebih baik.

Laskar Pelangi merupakan buku pertama dari Tetralogi Laskar Pelangi. Buku berikutnya adalah Sang Pemimpi, Edensor dan Maryamah Karpov. Naskah Laskar Pelangi telah diadaptasi menjadi sebuah film berjudul sama dengan bukunya.Film Laskar Pelangi akan diproduksi oleh Miles Films dan Mizan Production, dan digarap oleh sutradara Riri Riza.
Laskar Pelangi adalah karya pertama dari Andrea Hirata. Buku ini segera menjadi Best Seller yang kini
kita ketahui sebagai buku sastra Indonesia terlaris sepanjang sejarah.
Sinopsis

Cerita terjadi di desa Gantung, Kabupaten Gantung, Belitung Timur. Dimulai ketika sekolah Muhammadiyah terancam akan dibubarkan oleh Depdikbud Sumsel jikalau tidak mencapai siswa baru sejumlah 10 anak. Ketika itu baru 9 anak yang menghadiri upacara pembukaan, akan tetapi tepat ketika Pak Harfan, sang kepala sekolah, hendak berpidato menutup sekolah, Harun dan ibunya datang untuk mendaftarkan diri di sekolah kecil itu.

Mulai darisanalah dimulai cerita mereka. Mulai dari penempatan tempat duduk, pertemuan mereka dengan Pak Harfan, perkenalan mereka yang luar biasa di mana A Kiong yang malah cengar-cengir ketika ditanyakan namanya oleh guru mereka, Bu Mus. Kejadian bodoh yang dilakukan oleh Borek, pemilihan ketua kelas yang diprotes keras oleh Kucai, kejadian ditemukannya bakat luar biasa Mahar, pengalaman cinta pertama Ikal, sampai pertaruhan nyawa Lintang yang mengayuh sepeda 80 km pulang pergi dari rumahnya ke sekolah! 
Mereka, Laskar Pelangi - nama yang diberikan Bu Muslimah akan kesenangan mereka terhadap pelangi - pun sempat mengharumkan nama sekolah dengan berbagai cara. Misalnya pembalasan dendam Mahar yang selalu dipojokkan kawan-kawannya karena kesenangannya pada okultisme yang membuahkan kemenangan manis pada karnaval 17 Agustus, dan kejeniusan luar biasa Lintang yang menantang dan mengalahkan Drs. Zulfikar, guru sekolah kaya PN yang berijazah dan terkenal, dan memenangkan lomba cerdas cermat. Laskar Pelangi mengarungi hari-hari menyenangkan, tertawa dan menangis bersama. Kisah sepuluh kawanan ini berakhir dengan kematian ayah Lintang yang memaksa Einstein cilik itu putus sekolah dengan sangat mengharukan, dan dilanjutkan dengan kejadian 12 tahun kemudian di mana Ikal yang berjuang di luar pulau Belitong kembali ke kampungnya. Kisah indah ini diringkas dengan kocak dan mengharukan oleh Andrea Hirata, kita bahkan bisa merasakan semangat masa kecil anggota sepuluh Laskar Pelangi ini!
Tokoh-tokoh yang muncul dalam Laskar Pelangi: Laskar Pelangi

1) Ikal : Tokoh 'aku' dalam cerita ini. Ikal yang selalu menjadi peringkat kedua memiliki teman sebangku bernama Lintang, yang merupakan anak terpintar dalam Laskar Pelangi. Ia berminat pada sastra, terlihat dari kesehariannya yang senang menulis puisi. Ia menyukai A Ling, sepupu dari A Kiong, yang ditemuinya pertama kali di sebuah toko kelontong bernama Toko Sinar Harapan. Pada akhirnya hubungan mereka berdua terpaksa berakhir oleh jarak akibat kepergian A Ling ke Jakarta untuk menemani bibinya.

2) Lintang : Teman sebangku Ikal yang luar biasa jenius. Ayahnya bekerja sebagai nelayan miskin yang tidak memiliki perahu dan harus menanggung kehidupan 14 jiwa anggota keluarga. Lintang telah menunjukkan minat besar untuk bersekolah semenjak hari pertama berada di sekolah. Ia selalu aktif didalam kelas dan memiliki cita-cita sebagai ahli matematika. Sekalipun ia luar biasa pintar, pria kecil berambut merah ikal ini pernah salah membawa peralatan sekolahnya. Cita- citanya terpaksa ditinggalkan agar ia dapat bekerja untuk membiayai kebutuhan hidup keluarganya semenjak ayahnya meninggal.

3) Sahara : Satu-satunya gadis dalam anggota Laskar Pelangi. Sahara adalah gadis keras kepala berpendirian kuat yang sangat patuh kepada agama. Ia adalah gadis yang ramah dan pandai, ia baik kepada siapa saja kecuali pada A Kiong yang semenjak mereka masuk sekolah sudah ia basahi dengan air dalam termosnya.

4) Mahar : Pria tampan bertubuh kurus ini memiliki bakat dan minat besar pada seni. Pertama kali diketahui ketika tanpa sengaja Bu Muslimah menunjuknya untuk bernyanyi di depan kelas saat pelajaran seni suara. Pria yang menyenangi okultisme ini sering dipojokkan teman-temannya. Ketika dewasa, Mahar sempat menganggur menunggu nasib menyapanya karena tak bisa ke manapun lantaran ibunya yang sakit-sakitan. Akan tetapi, nasib baik menyapanya dan ia diajak petinggi untuk membuat dokumentasi permainan anak tradisional setelah membaca artikel yang ia tulis di sebuah majalah, dan akhirnya ia berhasil meluncurkan sebuah novel tentang persahabatan.

5) A Kiong : Anak Hokian. Keturunan Tionghoa ini adalah pengikut sejati Mahar sejak kelas satu. Baginya Mahar adalah suhunya yang agung. Kendatipun pria kecil ini berwajah buruk rupa, ia memiliki rasa persahabatan yang tinggi dan baik hati, serta suka menolong pada siapapun kecuali Sahara. Namun, meski mereka selalu bertengkar, ternyata mereka berdua saling mencintai satu sama lain.

6) Syahdan : Anak nelayan yang ceria ini tak pernah menonjol. Kalau ada apa-apa dia pasti yang paling tidak diperhatikan. Misalnya ketika bermain sandiwara, Syahdan hanya kedapatan jadi tukang kipas putri dan itupun masih banyak kesalahannya. Syahdan adalah saksi cinta pertama Ikal, ia dan Ikal bertugas membeli kapur di Toko Sinar Harapan semenjak Ikal jatuh cinta pada A Ling. Syahdan ternyata memiliki cita-cita yang tidak pernah terbayang oleh Laskar Pelangi lainnya yaitu menjadi aktor. Dengan bekerja keras pada akhirna dia menjadi aktor sungguhan meski hanya mendapatkan peran kecil seperti tuyul atau jin... Setelah bosan, ia pergi dan kursus komputer. Setelah itu ia berhasil menjadi network designer.
7) Kucai : Ketua kelas sepanjang generasi sekolah Laskar Pelangi. Ia menderita rabun jauh karena
kurang gizi dan penglihatannya melenceng 20 derajat, sehingga jika ia menatap marah ke arah Borek, maka akan terlihat ia sedang memperhatikan Trapani. Laki-laki ini sejak kecil terlihat bisa menjadi politikus dan akhirnya diwujudkan ketika ia dewasa menjadi ketua fraksi di DPRD Belitong.
8) Borek : Pria besar maniak otot. Borek selalu menjaga citranya sebagai laki-laki macho. Ketika
dewasa ia menjadi kuli di toko milik A Kiong dan Sahara.

9) Trapani : Pria tampan yang pandai dan baik hati ini sangat mencintai ibunya. Apapun yang ia lakukan harus selalu didampingi ibunya, seperti misalnya ketika mereka akan tampil sebagai band yang dikomando oleh Mahar, ia tidak mau tampil jika tak ditonton ibunya. Cowok yang bercita- cita menjadi guru ini akhirnya berakhir di rumah sakit jiwa karena ketergantungannya terhadap ibunya.

10) Harun : Pria yang memiliki keterbelakangan mental ini memulai sekolah dasar ketika ia berumur 15 tahun. Laki-laki jenaka ini senantiasa bercerita tentang kucingnya yang berbelang tiga dan melahirkan tiga anak yang masing-masing berbelang tiga pada tanggal tiga kepada Sahara dan senang sekali menanyakan kapan libur lebaran pada Bu Muslimah. Ia menyetor 3 buah botol kecap ketika disuruh mengumpulkan karya seni kelas enam.
Tokoh-tokoh Lain

1) Bu Muslimah : Bernama lengkap N.A. Musimah Hafsari Hamid binti K.A. Abdul Hamid. Dia adalah Ibunda Guru bagi Laskar Pelangi. Wanita lembut ini adalah pengajar pertama Laskar Pelangi dan merupakan guru yang paling berharga bagi mereka.

2) Pak Harfan : Nama lengkap K.A. Harfan Efendy Noor bin K.A. Fadillah Zein Noor. Kepala sekolah dari sekolah Muhammadiyah. Ia adalah orang yang sangat baik hati dan penyabar meski murid-murid awalnya takut melihatnya.

3) Flo : Bernama asli adalah Floriana, seorang anak tomboi yang berasal dari keluarga kaya. Dia merupakan murid pindahan dari sekolah PN yang kaya dan sekaligus tokoh terakhir yang muncul sebagai bagian dari laskar pelangi. Awal pertama kali masuk sekolah, ia sempat membuat kekacauan dengan mengambil alih tempat duduk Trapani sehingga Trapani yang malang terpaksa tergusur. Ia melakukannya dengan alasan ingin duduk di sebelah Mahar dan tak mau didebat.
4) A Ling : Cinta pertama Ikal yang merupakan saudara sepupu A Kiong. A Ling yang cantik dan tegas ini terpaksa berpisah dengan Ikal karena harus menemani bibinya yang tinggal sendiri.




Nama  :  Sartika
Kelas  :  3KA39
NPM  :  16111625